Siapkah Anda Menjadi Sarjana BlackBerry?

Siapkah Anda Menjadi Sarjana BlackBerry?


Pernahkah terlintas di bayangan anda,untuk menjadi sarjana blackberry,?jawabanya kenapa tidak,,jangan kaget bukan haya sarjanah teknik!sarjanah hukum,sarjana akutansi,sarjana blackberry pun sekarang ada loh seperti yang di britakan RIM bahwasanya RIM akan mendirikan sekolah mengenai BlackBerry.

Research In Motion (RIM) sebagai produsen ponsel cerdas ini pun berinisiatif membuka program akademis untuk mendalami berbagai hal seputar BlackBerry. Robert Crow (VP Industry, Government, and University Relations RIM) yakin akan bermunculan permintaan akan tenaga-tenaga andal di bidang pembuatan aplikasi, administrator, dan dukungan teknis untuk platform BlackBerry.

University of Guelph, di Kanada, digandeng RIM untuk menjadi semacam pusat riset dan pendidikan mobile.
Menurut Qusay H. Mahmoud (Associate Professor, Department of Computing and Information Science), mata kuliah tentang BlackBerry dan perangkat berbasis Java ME sudah dimulai di Guelph sejak tahun 2006,

Selain menawarkan jalur kuliah singkat/course, insitusi yang bernama CMER (Centre for Mobile Education and Research) ini juga menyiapkan sistem modul yang bisa disisipkan dalam mata kuliah yang sudah berjalan.Baik untuk sistem modul maupun course, CMER menyiapkan materi berupa slide presentasi, tutorial, praktek, dan tugas akhir.

Jalur kuliah singkat dituntaskan dalam waktu antara 6 sampai 12 minggu. Saat ini baru ada dua pilihan topik yang bisa diambil, yakni Mobile Application Development with Java ME & BlackBerry API dan Mobile Web-based Application Development. Pengalaman di bidang Java programming harus dimiliki peserta yang akan mengambil jurusan pengembangan aplikasi dengan Java ME.

Materi kuliah yang disajikan tersedia untuk pengembangan aplikasi mobile untuk smartphone BlackBerry, administrasi BlackBerry Enterprise Server (BES), dan dukungan smartphone BlackBerry. Sistem modul menawarkan waktu belajar yang lebih singkat, yakni sekitar 3 minggu (tentu saja di luar mata kuliah yang disisipi modul).

Sementara topik yang dicakup juga lebih banyak, yakni rekayasa aplikasi (software engineering), layanan web (web services), pembuatan game (game development), keamanan informasi dan jaringan (information & network security), dan sistem operasi.

Modul-modul tersebut sebenarnya tidak  melulu membahas soal platform BlackBerry. Modul sistem operasi, misalnya. Selain OS BlackBerry, peserta didik juga dikenalkan pada struktur berbagai sistem operasi untuk
perangkat mobile, antara lain Palm OS, Symbian, Linux, Windows Mobile, iPhone, dan Android.

Saat ini, sudah ada sekitar 500 siswa yang telah mengambil mata kuliah yang berbasis kurikulum
BlackBerry. Sebagai percontohan, sudah ada beberapa universitas di Kanada dan Amerika Serikat yang menerapkan kurikulum berbasis BlackBerry ini.

Akankah program ini sampai ke Indonesia, mengingat jumlah pengguna smartphone BlackBerry yang kian
banyak? Qusay H. Mahmoud memberi sedikit bocoran, bahwa ada sebuah perguruan tinggi TI Indonesia yang siap membuka program ini.
( sumber : www.vivanews.com , Indah PM )

Iklan Atas Artikel

adz